Max Verstappen Mengajak Fans untuk Menghormati Kompetisi dan Mengendalikan Diri

Puluhan ribu penggemar fanatik Max Verstappen yang tergabung dalam Tentara Orange (Orange Army) siap menyerbu Red Bull Ring seperti tiap tahun sebelumnya mewarnai GP Austria. Untuk kali ini Verstappen merasa perlu mengingatkan kelakuan mereka.

Menghormati Tradisi Balapan di Austria, Belanda, dan Belgia

Tiga negara bertetangga dekat di Eropa (Austria, Belanda, dan Belgia) selalu menjadi tempat istimewa bagi juara dunia F1 2021 dan 2022, Max Verstappen. Baginya, ketiga negara tersebut adalah tempat yang ia anggap sebagai “home race” dan menjadikannya sebagai local hero.

Dan, di setiap grand prix di ketiga negara tersebut, armada Orange Army selalu datang dengan kekuatan puluhan ribu orang. Sirkuit pun didominasi oleh warna oranye yang menjadi identitas penggemar Max Verstappen.

Red Bull Ring: Rumah Bagi Tim dan Fans

GP Austria tak hanya menjadi kandang tim Red Bull Racing, tetapi mereka juga menjadi pemilik sirkuit. Oleh karena itu, sangat penting bagi Verstappen untuk meraih kemenangan di depan penonton warga Austria serta para pendukungnya yang datang dari Belanda dan Belgia.

Belanda adalah negara asal Verstappen, di mana bapaknya, Jos Verstappen, juga pernah menjadi pembalap F1. Sedangkan Belgia adalah negara tempat Verstappen lahir.

“Datang ke sini selalu menyenangkan. Tentu saja kami ingin menang di depan fans yang begitu banyak dan antusias,” kata sang juara dunia bertahan.

Verstappen mengungkapkan antusiasmenya dan keyakinannya dalam meraih kemenangan. Hal ini tidak lepas dari dominasi RB19 sepanjang musim kompetisi 2023 dengan memenangi semua race F1 (8) tahun ini. Terbukti bahwa mobilnya mudah diatur pada semua tipe sirkuit.

Verstappen sendiri telah meraih 6 kemenangan, sementara 2 kemenangan lainnya diraih oleh rekan satu timnya, Sergio Perez.

Tantangan dalam Sesi Sprint Race

Namun, ada satu hal yang membuat Verstappen sedikit khawatir, yaitu sesi sprint race yang telah ia kritik sebelumnya sebagai kegiatan yang lebih fokus pada hiburan daripada aspek olahraga F1. Ini kali kedua ajang sprint F1 di musim 2023 setelah yang pertama di GP Azerbaijan.

“Ini akan menjadi akhir pekan yang sangat sibuk, bahkan lebih dari sebelumnya. Pada sprint race, banyak hal baik atau buruk yang dapat terjadi. Untuk raceday Minggu, kami akan dapat memperhitungkan kemungkinan-kemungkinannya,” tambahnya.

Menghormati Kompetisi dan Menghindari Kelebihan Minum Alkohol

Dalam kesempatan ini, Verstappen merasa perlu mengingatkan para pendukung fanatiknya yang sangat atraktif agar tidak minum alkohol secara berlebihan atau mabuk-mabukan.

“Mari kita nikmati balapan ini dengan baik. Jangan terlalu mabuk atau berperilaku berlebihan.”

Himbauan ini penting karena adanya riwayat rivalitas sengit antara Verstappen dan Lewis Hamilton (Mercedes) sejak tahun 2021. Verstappen berharap agar para pendukungnya tidak lagi membully para pendukung Hamilton seperti yang pernah terjadi sebelumnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *