Bupati Lotim Menawarkan Helikopter Saat Naik Gunung Rinjani

Sektor pariwisata merupakan salah satu yang sangat menguntungkan masyarakat, apalagi didaerah yang berpeluang besar didatang oleh wisatawan. Terlebih di NTB, khususnya diwilayah Kabupaten Lotin terdapat Gunung Rinjani yang sangat digandrungi oleh kalangan pendaki, baik pendaki lokal maupun Macarnegara.

Bupati Lotim, M.Sukiman Azmy, menawarkan wisata puncak Gunung Rinjani maupun Danau Segara Anak bisa dikunjungi dengan menggunakan Helikopter dan beberapa alternatif lainya.

Bupati Lotim Saat di Savana Propok (Foto:opsintb.com)

Demikian disampakan Bupati Lotim kepada wartawab saat mencoba melakukan pendakian ke Savana Propok Bukit Kondo, Sembalun, akhir pekan lalu. Bupati mengaskan bahwa adanya penggabungan antara Modern dengan Tradisional.

Pemda Lotim sendiri bersiedia dari sisi anggaran jika diberikan izin oleh Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) membangun infrastruktur jalan menuju Gunung Rinjani dengan panjang kurang lebih 7 kilometer. Selain menggunakan Helikopter, Bupati juga menawarkan alternatif lainya dengan menggunakan sepeda dan kuda di Segara Anak.

Baca Juga:Pendaki Jatuh ke Kawah Candradimuka Gunung Lawu

Bupati menegaskan, apa yang ia sampikan tidak akan menggangu Pokdawis, Porter dan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor pariwisata. Misalnya ketika sudah dibangun jalan aspal hotmix, justru akan memudahkan porter membawa angkutanya dengan menggunakan kuda.

Adapaun saat ini porter senidiri yang memikul barang-barang dari wisatawan. Bagimana jika porter sakit dan di usia tua, tnetu tidak akan bisa bekerja lagi. “Berbeda jika menggunakan jalur kuda, maka kudanya juga dapat disewakan.” Ujar Bupati dari hasil diskusi bersama Kepala TNGR.

Terkait rencana ini, orang namor satu di Gumi Selaparang mengaku Pemda Lombok Timur tidak bisa bergerak sendiri. Malainkan semua pihak terkait akan di libatkan dan di mintai saran dan juga pendapatnya.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *