Berita sedih menghampiri industri musik dunia. Sang Ratu Rock n Roll, Tina Turner, telah meninggal dunia pada hari Rabu (25/5) di kediamannya di Kusnacht, Swiss.
Perwakilan Tina mengumumkan kabar tersebut melalui pernyataan resmi. Mereka menyatakan bahwa penyanyi legendaris ini meninggal dunia pada usia 83 tahun.
“Dengan rasa sedih yang mendalam, kami mengumumkan berita tentang meninggalnya Tina Turner. Melalui musik dan semangatnya yang tak terbatas, ia telah memikat jutaan penggemar di seluruh dunia dan menginspirasi para bintang masa depan,” demikian pernyataan dari perwakilan Tina Turner.
“Mari kita ucapkan selamat tinggal pada seorang teman yang sangat kita cintai, yang meninggalkan kita dengan warisannya yang terbesar: musiknya. Semua cinta kami yang tulus mengalir kepada keluarganya. Tina, kami akan sangat merindukanmu,” tambah pernyataan tersebut, dikutip dari E! News.
Berdasarkan informasi yang tercantum di Wikipedia, Tina Turner meninggal dunia setelah menderita berbagai penyakit selama beberapa waktu.
Pemilik suara merdu dalam lagu “River Deep – Mountain High” ini diketahui telah mengidap kanker, stroke, dan gagal ginjal selama bertahun-tahun.
Kehilangan Tina ini datang setelah lima bulan sebelumnya anaknya, Ronnie, juga meninggal dunia. Ronnie meninggal pada tanggal 8 Desember 2022 akibat penyakit yang berkomplikasi.
Pada saat itu, Tina juga menyampaikan pernyataan yang penuh duka setelah kehilangan putranya selamanya.
“Ronnie, kamu meninggalkan dunia terlalu cepat. Dalam kesedihan, aku menutup mataku dan memikirkanmu, cintaku, putraku tercinta,” tulis Tina Turner.
Tina Turner, yang berasal dari desa Nutbush, Tennessee, menghabiskan masa kecilnya sebagai anggota paduan suara di gereja.
Tina memulai karir musiknya sejak tahun 1957 dengan bergabung dalam sebuah grup musik. Pada tahun 1976, Tina kemudian memutuskan untuk berkarier solo.
Selama perjalanan kariernya, Tina Turner mencetak beberapa hits terkenal seperti “Proud Mary,” “The Best,” “Nutbush City Limits,” dan “I Don’t Wanna Lose You.”